Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan posisi simpanan di perbankan pada akhir Juni 2022 sebesar Rp 7,677 triliun, naik 1,2% dibandingkan bulan sebelumnya. Peningkatan tabungan terutama terjadi pada kelompok tabungan nasabah kaya dengan saldo di atas Rp 5 miliar yang meningkat 2,2% dalam sebulan atau 14,2% per tahun.
Peningkatan tabungan pada kelompok nasabah kaya ini paling baik dibandingkan kelompok tabungan lainnya berdasarkan nominal. Jumlah simpanan di kelompok itu kini mencapai Rp 3.983 triliun atau 51,9% dari total simpanan di bank.
“Peningkatan nominal tabungan terbesar terdapat pada tier tabungan di atas Rp 5 miliar sebesar 2,2% secara bulanan, sedangkan penurunan pertumbuhan nominal tabungan terdapat pada tier di atas Rp 1 miliar-Rp 2 miliar sebesar menjadi minus 0,2%,” dalam laporan yang dikumpulkan LPS Selasa (2/8).
Sedangkan jumlah tabungan nasabah kecil dengan nilai nominal kurang dari Rp 100 juta, naik tipis 0,1% dibandingkan bulan sebelumnya. Tingkat tabungan ini menyumbang 12,7% dari total tabungan perbankan atau Rp 976 triliun.
Berdasarkan jenisnya, simpanan dengan nominal terbesar terdapat pada simpanan deposito yaitu sebesar 36,9% dari total simpanan, disusul tabungan 32,8% dan giro 29,6%. Kenaikan nominal tabungan terbesar terdapat pada jenis tabungan setoran panggilan sebesar 13,5% secara bulanan, sedangkan penurunan terdalam terdapat pada jenis sertifikat tabungan deposito sebesar 1,4%.
Mayoritas dana dipegang oleh bank-bank besar yang tergabung dalam kelompok bank modal inti (KBMI) 4. Jumlahnya mencapai 50,3% dari total tabungan atau Rp 3.862 triliun. Nominal DPK pada kelompok bank ini meningkat sebesar 1,1% dibandingkan bulan sebelumnya, namun tidak setinggi peningkatan DPK di KBMI 2 sebesar 2,4%.
Tabungan di KBMI 3 sebesar Rp 1,929 triliun atau 25,1% dari total tabungan. Sisanya disimpan di KBMI 2 dan KBMI 1 masing-masing sebesar 11,4% dan 13,2%.
Peningkatan nominal tabungan sejalan dengan peningkatan jumlah rekening bank. Total rekening bank hingga akhir Juni sebesar 485 juta, naik 1,1% dibandingkan bulan sebelumnya.
Peningkatan jumlah rekening ini terutama untuk tabungan sampai dengan Rp 500 juta dan tabungan di atas Rp 2 miliar ke atas. Namun dari sisi penyalurannya, sebagian besar simpanan bank berisi simpanan Rp 100 juta atau kurang sebesar 478,6 juta atau 98,7% dari total rekening.
“Peningkatan jumlah rekening terbesar terdapat pada tingkat tabungan di atas Rp 5 miliar sebesar 1,3%, sedangkan penurunan terdalam terdapat pada tingkat tabungan di atas Rp 1 miliar-Rp 2 miliar sebesar minus 0,3%,” kata LPS.
Dari total rekening tersebut, LPS telah memberikan jaminan penuh untuk 484,7 juta rekening atau 99,9% dari total rekening. Sekitar 300 ribu rekening atau 0,1% dijamin sebagian hingga Rp 2 miliar.
Berita ini kami Kurasi dari katadata.co.id dengan judul aseli Simpanan Nasabah Tajir di Bank Makin Melambung Tembus Rp 3.983 T
Silahkan berlangganan konten kami di Google News